Wednesday, September 8, 2010

Ditemukan, Mesin Bisa Baca Pikiran


INILAH.COM, Jakarta – Mesin pembaca pikiran akan menjadi kenyataan setelah ilmuwan menemukan cara mengubah pikiran menjadi kata.

Para ilmuwan berhasil mengubah sinyal otak menjadi kata untuk pertam kalinya dengan mengandalkan sensor yang dipasang pada permukaan otak. Terobosan ini 90% akurat dan akan menguntungkan pasien lumpuh yang tidak bisa berbicara dan tentunya dapat membantu membaca pikiran orang, dilaporkan Telegraph.

”Kami gembira sekali saat alat ini mulai bekerja,” kata Prof Bradley Greger, bioengineer Utah University yang memimpin proyek ini. “Satu momen ketika semuanya bergabung. Kami mampu mengubah sinyal otak menjadi kata dengan perangkat yang sangat menjanjikan bagi pasien lumpuh yang tidak dapat berbicara.

”Saya menyebutnya membaca otak dan kami berharap dalam 2 atau 3 tahun, perangkat ini akan tersedia bagi pasien lumpuh.” Terobosan muncul saat tim memasang 2 grid berukuran tombol terbuat dari 16 elektroda kecil ke dalam pusat kata otak epileptik, kata jurnal Neural Engineering. Bagian tengkorak pasien akan dioperasi untuk memasangnya.

Menggunakan elektroda, ilmuwan berhasil mencatat 10 kata dari sinyal otak pasien lumpuh ke dalam komputer diantaranya ya, tidak, panas, dingin, lapar, haus, halo, selamat tinggal, lebih dan kurang. Kemudian mereka berhasil mengubahnya menjadi kata-kata dan tingkat kecocokan setiap kata meningkat dari 76% menjadi 90%.

Komputer mengambil gelombang otak pasien saat bicara dan tidak menggunakan software pengenal suara. Karena hanya dengan memikirkan sebuah kata cukup untuk menghasilkan sinyal otak yang sama, Prof Greger dan tim percaya mereka akan segera mewujudkan alat ini.

”Ini adalah bukti dari konsep,” kata Prof Greger dan menambahkan, “Kami telah membuktikan sinyal-sinyal ini dapat memberitahu anda apa yang orang katakan.”

No comments: