Friday, September 17, 2010

Waspada, Perubahan Iklim Tidak Bisa Dihindari


INILAH.COM, London- Masyarakat tampaknya harus siap menghadapi bencana banjir, kekeringan dan naiknya permukaan laut. Hal ini karena Pemerintah tidak mampu menghentikan pemanasan global.

Hal ini diungkapkan Menteri Lingkungan Hidup Inggris, Caroline Spelman. Menurutnya, beberapa tahun terakhir, kebijakan pemerintah Inggris memang berkonsentrasi pada upaya pengurangan emisi karbon dengan sosialisasi hemat listrik serta produksi sayur sendiri.

Namun, gas rumah kaca secara global kenyataannya terus meningkat. Masalah perubahan iklim bertambah tinggi akibat pertumbuhan negara berkembang, seperti China dan India yang memanfaatkan energi begitu besar.

Pemerintah Inggris pun akan segera membuat rencana untuk menjaga sumber daya listrik dari banjir dan memastikan rumah sakit dapat berfungsi dengan baik, menyangkut ketersediaan air pada musim kering.

Sejak awal era industri, temperatur bumi telah meningkat 0,8 derajat Celcius.

Suhu diperkirakan akan terus meningkat, karena gas rumah kaca telah ‘terkunci’, meskipun butuh waktu untuk menghangatkan atmosfer.

Ia pun menekankan pentingnya bekerja keras mengurangi emisi gas rumah kaca, agar masalah tidak bertambah buruk. “Namun kita telah terjebak dengan masalah perubahan temperatur yang tidak mungkin dihindari.

Oleh karena itu, kita harus menyiapkan skenario terbaik dan terburuk, ketimbang hanya menyelamatkan planet.”

Namun, beberapa pengamat lingkungan khawatir atas pernyataan ini. Mereka takut rencana tersebut akan mengurangi dana pemerintah untuk meyelamatkan bumi. [ast]

No comments: