Friday, September 17, 2010

Tenaga Misterius Antariksa Bingungkan NASA


Jakarta- Sebuah satelit NASA yang diluncurkan 30 tahun lalu, telah dipengaruhi kekuatan misterius. Fenomena ini mampu mengubah hukum fisika.

Ilmuwan National Aeronautics and Space Administration (NASA) mengatakan, satelit Pioneer 10 yang mengambil gambar Jupiter sebelum meninggalkan sistem tata surya pada 1983, saat ini telah ditarik kembali ke matahari dengan kekuatan tidak dikenal.

Namun, kejadian ini tidak memberikan dampak melemahnya energi pesawat ruang angkasa tersebut dalam perjalanan antariksa. Ilmuwan bahkan mempertimbangkan kemungkinan penyelidikan soal kekuatan baru alam.

Anggota tim peneliti NASA Dr. Philip Laing mengatakan, timnya telah memeriksa seluruh sistem berdasarkan teori yang ada. Namun, belum ada penjelasan yang dapat diterima. “Jika efek ini nyata, teori yang muncul akan memberikan dampak besar pada sistem kosmologi dan navigasi pesawat luar angkasa,” kata Laing.

Pioneer 10 diluncurkan NASA pada 2 Maret 1972. Besama dengan kembarannnya yaitu Pioneer 11, kedua satelit ini merevolusi ilmu astronomi dengan menghadirkan gambar rinci Jupiter dan Saturnus.

Para ilmuwan awalnya menduga bahwa gas yang yang muncul dari motor roket di atas kapal kecil satelit, telah bocor sehingga membangkitkan tenaga nuklir. Namun, teori ini telah disingkirkan.

Mereka tidak berhasil menemukan penjelasan soal keberadaan kekuatan konstan, baik pemahaman efek gravitasi maupun radiasi surya, yang memicu penurunan jarak dengan cepat.

Perilaku aneh ini juga mengeliminasi kemungkinan bahwa kedua pesawat ini sedang dipengaruhi tarikan gravitasi planet-planet yang tidak dikenal di luar tata surya.

Ilmuwan luar angkasa di Salford University Dr. Duncan Steel mengatakan kemungkinan soal teori gaya lemah, yang ternyata memiliki dampak besar dalam skala kosmik. “Ini mungkin menjadi alasan mengapa komet muncul ke bumi jutaan tahun lalu. Kita mungkin mempertanyakan soal hukum gravitasi,” tandasnya. [ast]

No comments: